Perbedaan landing page dan website memang hampir sangat tidak terlihat. Keduanya merupakan media digital yang berisi konten yang memberikan informasi tertentu yang didesain dengan tampilan menarik.
Namun ternyata, antar keduanya terdapat beberapa perbedaan yang cukup mencolok.
Pada konteksnya, tujuan penggunaan kedua kanal situs ini relatif sama. Dari proses pembuatannya juga menggunakan bahasa pemrograman dan prosedur yang sama. Meski kelihatannya sama, terdapat perbedaan
tertentu yang jarang orang-orang tahu. Penasaran? Yuk cari tahu jawabannya di artikel ini!
Apa Itu Landing Page?
Sebelum masuk ke pembahasan perbedaan landing page dan website, mari bahas pengertian antar keduanya terlebih dahulu agar lebih paham.
Pada dasarnya, landing page adalah sebuah halaman yang memiliki struktur khusus dan tampil setelah audiens melakukan klik pada sebuah tautan digital ads.
Biasanya, halaman penghubung ini dapat kamu akses dalam media sosial, maupun website sebuah brand dengan tujuan promosi.
Selain itu, landing page akan mengarahkan kamu untuk melakukan sebuah action atau tindakan yang berupa pembelian suatu produk tertentu.
Jika kamu lihat dari sudut pandang iklan digital, landing page mempunyai fungsi untuk meningkatkan nilai konversi (conversion) dan omset penjualan dari suatu produk.
Bahkan, tidak hanya sebatas untuk penjualan saja, konversi pada landing page juga bisa berbentuk suatu tindakan pendaftaran (registration) dan ajakan untuk mengisi sebuah formulir digital.
Apa Itu Website?
Setelah pengertian landing page, kamu juga perlu tahu definisi situs web agar bisa lebih mudah membedakannya.
Website adalah gabungan dari beberapa halaman dan tata letak web serta memiliki alamat domain tertentu yang dapat terakses oleh banyak pengguna dengan menggunakan koneksi internet. Selain itu, website harus menampilkan informasi secara detail dan terarah.
Pada dasarnya, perbedaan landing page dan website sangat terlihat dari isi konten. Biasanya, dalam website tidak hanya menampilkan satu jenis konten. Bahkan, dalam sebuah website bisa saja terdapat halaman landing page. Tujuannya, tentu saja agar audiens dapat dengan mudah melakukan pembelian terhadap produk.
Selain itu, agar halaman website dapat terakses dengan optimal, kamu membutuhkan sebuah hosting sebagai rumah atau penyelenggara web tersebut. Tanpa adanya hosting ini, web mungkin akan berjalan statis. Sebagai rekomendasi, kamu bisa beli hosting terbaik di Indocenter.id agar website lebih optimal.
5 Perbedaan Landing Page Dan Website
Nah, setelah mengetahui apa definisi dari landing page dan situs web berikut ini adalah beberapa perbedaan antara kedua media situs ini yang wajib kamu ketahui. Simak penjelasannya:
1. Isi Konten
Perbedaan yang pertama antara kedua media situs digital ini sangat terlihat dari isi kontennya.
Website, memiliki isi konten yang lebih luas dengan struktur yang memang dirancang khusus untuk menampilkan sebuah brand secara keseluruhan. Selain itu, website juga memiliki isi konten yang beragam dengan nilai informasi yang tinggi.
Berbeda dengan website, landing page hanya memuat isi konten yang hanya satu jenis saja. Jadi, dalam landing page hanya berisi postingan konten yang sifatnya ajakan dan hanya memuat satu informasi utama sebagai inti dari konten tersebut.
2. Tujuan
Hal kedua yang sangat terlihat dari perbedaan landing page dan website adalah tujuan pembuatan media situs digital ini. Website memiliki tujuan sebagai sebuah halaman yang berfungsi sebagai branding yang sifatnya memberikan presentasi tentang sebuah perusahaan atau brand tertentu secara keseluruhan.
Sedangkan untuk tujuan dari landing page adalah untuk penawaran secara spesifik yang memuat informasi detail tentang harga produk dan keunggulannya.
Selain itu, tujuan lain dari halaman penghubung situs ini adalah untuk menghubungkan antara media sosial dengan situs jual beli.
Jadi, landing page ini dibuat untuk mempermudah konsumen atau audiens dalam melakukan pembelian terhadap suatu produk tertentu. Nantinya, landing page akan mengarahkan konsumen untuk melakukan pembelian secara langsung tanpa harus mencari produk tersebut secara satu per satu.
3. Gaya Bahasa
Ketiga, perbedaan landing page dan website terletak pada gaya bahasa yang terdapat dalam struktur konten antar keduanya.
Pada website biasanya menggunakan gaya bahasa formal. Hal ini tidak terlepas dari penggunaan situs web untuk keperluan bisnis dan mengharuskan struktur penulisannya menggunakan gaya bahasa profesional.
Selain itu, audiens dari situs web terdiri dari berbagai kalangan. Atas dasar ini, maka pemilihan gaya bahasa formal dinilai lebih efektif untuk menyentuh audiens dari berbagai lapisan tersebut.Hal ini berbeda dengan website, Landing page pada umumnya menggunakan bahasa yang santai dengan menerapkan copywriting di dalam struktur penulisannya. Hal ini bertujuan untuk membuat audiens tertarik melakukan action setelah membaca informasi tersebut.
4. Intensitas Unggahan Konten
Perbedaan landing page dan website yang keempat adalah intensitas unggahan konten. Website biasanya akan mengupload konten saat memiliki informasi baru dan promosi produk sehingga tingkat intensitas unggahan kontennya relatif tinggi.
Sedangkan landing page memiliki intensitas upload yang relatif lebih rendah. Hal ini karena pada dasarnya, sebuah landing page memiliki fungsi yang cakupannya luas untuk jangka waktu yang relatif lama.
Atas dasar inilah mengapa sebuah landing page biasanya hanya diunggah dalam waktu-waktu tertentu sesuai dengan kebutuhan promosi saja.
5. Desain
Selanjutnya, perbedaan landing page dan website yang terakhir adalah dari desain antar keduanya. Website memiliki desain yang lebih variatif dengan layout dan tampilan yang lebih terstruktur. Selain itu, dalam website juga terdapat kumpulan dari beberapa halaman lain yang bisa kamu akses.
Sedangkan landing page, biasanya memiliki tampilan yang hanya sebuah halaman utama dengan struktur yang lebih sederhana. Hal ini tidak terlepas dari penggunaannya yang sebatas hanya sebagai halaman penghubung saja.
Selain itu, dalam landing page juga hanya memiliki satu jenis layout dengan struktur yang minimalis. Namun, isi informasi yang terkandung dalam tampilan yang sederhana ini sangat lengkap terutama dari segi penyampaian keunggulan produk. Fungsinya, untuk meyakinkan konsumen terkait keunggulan produk tertentu.
Baca juga: Cara Membuat Desain Website Sendiri
Manfaat Landing Page dan Website bagi Keperluan Bisnis
Setelah mengetahui 5 perbedaan paling mencolok antara website dan landing page, berikut adalah beberapa manfaat kedua halaman digital ini bagi keperluan bisnis:
A. Media Promosi
Baik keduanya sama-sama memiliki manfaat yang sangat efektif terutama untuk keperluan promosi terhadap suatu produk. Bahkan, promosi digital dengan menggunakan kedua halaman digital ini juga dinilai sangat efektif untuk meningkatkan engagement terhadap brand atau produk tertentu.
B. Meningkatkan Omset Penjualan
Manfaat selanjutnya dari penggunaan landing page dan website bagi sebuah bisnis adalah untuk meningkatkan omset penjualan. Dengan membuat konten yang menarik, maka tentu saja peluang audiens untuk melakukan pembelian produk jadi semakin besar.
Prinsip inilah yang kemudian membuat promosi digital menggunakan situs web dan halaman landing page sangat efektif untuk meningkatkan omset penjualan.
Sudah Paham Perbedaannya?
Itu dia pembahasan tentang perbedaan landing page dan website. Pada intinya, kedua halaman digital ini sangat bermanfaat bagi sebuah bisnis, terutama sebagai media promosi dan berjualan daring di media sosial.