Kamu pasti pernah bertemu website yang meminta untuk memasukkan kode huruf dan angka sebelum login dan melakukan aktifitas di dalam sebuah website. Itulah yang dinamakan captcha. Memang tidak semua website menggunakan tes verifikasi ini, tapi tes ini mampu membantu website memastikan bahwa pengaksesnya bukan robot. Lalu apa itu captcha?
Mungkin sebagian orang merasa sangat terganggu dengan kehadiran tes verifikasi ini. Karena menyulitkan untuk bisa mengakses atau melakukan login pada sebuah halaman website. Jika kamu salah satunya, jangan mengeluh dulu. Karena tes ini memiliki banyak fungsi untuk website.
Lalu apa itu captcha, apa fungsi dan jenis-jenisnya? Simak penjelasan artikel ini sampai habis.
Apa Itu Captcha?
Captcha adalah salah satu fitur keamanan pada website, fungsinya memastikan bahwa yang mengakses website tersebut adalah orang, bukan robot. Fitur keamanan ini tidak hanya berbentuk rangkaian huruf, tapi juga rangkaian angka. Bahkan bisa jadi gabungan antara huruf dan angka.
Bagi kamu yang terburu-buru memang sangat terganggu, apalagi jika berkali-kali salah memasukkannya karena kesulitan untuk membaca rangkaian tersebut. Tapi jangan langsung keluar dulu karena cara kerja tes verifikasi ini sangat efektif untuk menghalau robot spam agar tidak bisa mengakses website.
Hanya manusia saja yang bisa membaca dan memasukkan kode captcha tersebut. Alhasil, website akan terhindar dari jamahan robot spam yang mungkin akan membahayakan website.
Fungsi yang Dimiliki
Setelah mengetahui apa itu captcha, kamu juga harus tahu. Apa saja fungsi tes verifikasi ini selain menghalangi robot spam untuk bisa mengakses website. Berikut beberapa fungsi captcha yang harus kamu ketahui :
1. Mencegah Registrasi
Manfaat yang cukup penting dari tes verifikasi ini adalah mencegah registrasi dari robot atau akun palsu. Contoh sederhananya adalah registrasi pada toko online. Sekilas masalah registrasi akun palsu memang sederhana. Tapi jika pengelola toko online tidak mencegahnya, bisa menimbulkan berbagai masalah pada efektivitas email.
Saat akun palsu tersebut memasukkan alamat email, kamu tidak akan bisa mengirim email pada inbox akun palsu tersebut. Terjadi pentalan marketing yang akan merusak reputasi email pada penyedia layanan email. Seperti Yahoo, Google, Outlook, dan lain sebagainya.
Jika reputasi email kamu semakin memburuk, maka penyedia layanan email akan memasukkan email yang kamu kirim ke spam penerima. Ini berarti, kampanye marketing yang kamu lakukan tidak akan efektif.
Sampai di situ saja? Tentu tidak. Akun palsu yang membawa malware akan mencuri berbagai data penting yang ada dalam website, termasuk data pribadi visitors website.
2. Mencegah Komentar Spam Pada Website
Ada kalanya pengunjung mengirimkan komentar spam pada postingan blog atau halaman lain di website kamu. Tujuannya adalah meningkatkan rating website milik mereka di mesin pencarian. Jumlahnya cukup banyak meski terkesan sederhana, sebaiknya jangan anggap remeh komentar spam seperti ini.
Karena komentar spam seperti ini akan menurunkan reputasi website di mata mesin pencarian ataupun pengunjung sendiri. Akan ada banyak visitors yang merasa risih dengan adanya komentar spam seperti ini. Membuat mereka malas untuk berkunjung dan berbelanja.
Jika komentar seperti ini semakin banyak, google akan menganggapnya sebagai virus. Sehingga website tidak bisa lagi di index oleh Google dan terhapus dari mesin pencarian terbesar di dunia ini. Jelas ini akan merugikan bisnis kamu. Karena visitor tidak bisa lagi menemukan website-mu dalam pencarian online.
Inilah fungsi dari captcha selanjutnya, yaitu melindungi website dari komentar spam. Robot akun palsu tersebut tidak akan bisa membaca captcha dan tidak akan bisa login pada website kamu.
3. Mengamankan Transaksi Jual Beli Online
Captcha akan mengamankan transaksi jual beli online dari robot akun palsu. Memastikan bahwa yang membeli produk tersebut memang benar-benar manusia. Lalu apakah ini akan merugikan produk kamu? Bukankah robot juga membayar sesuai dengan harga yang telah tertera?
Tidak semudah itu perhitungannya, belajar dari kasus Supreme yang kehilangan reputasi toko online akibat ulah robot akun palsu tersebut. Saat Supreme menjual produk limited edition, banyak robot akun palsu yang melakukan pembelian secara besar-besaran. Membuat banyak pembeli manusia yang justru tidak kebagian produk tersebut.
Lalu robot menjual kembali produk yang mereka beli dengan harga yang fantastis. Hingga ratusan juta dolar untuk setiap produknya, bahkan ada robot yang menetapkan biaya keanggotaan bagi para buyer produk Supreme.
Apa yang terjadi kemudian? Reputasi toko online Supreme rusak seketika. Jika tidak ingin mengalami hal seperti Supreme, ada baiknya kamu menggunakan captcha untuk memfilter masuknya robot akun palsu pada toko online kamu.
Jenis-Jenis Captcha
Jika selama ini kamu hanya tahu bahwa captcha merupakan gabungan huruf dan angka saja, itu tidak tepat. Ada banyak jenis dari tes verifikasi ini yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan. Di antaranya:
A. reCaptcha Google
reCaptcha Google adalah layanan tes verifikasi dari google. Selain membuat robot tidak bisa membobolnya, namun manusia mudah menggunakan tes jenis ini. Ada 2 database dan dokumentasi reCaptcha Google. Yang pertama Google reCaptcha v2 dan yang kedua Google reCaptcha v3.
Google reCaptcha v2 cenderung lebih sederhana, karena pengunjung tidak perlu memasukkan deretan angka dan huruf. Hanya mencentang kolom “I’m not a robot” setelah mengisi username dan password.
Sedangkan Google reCaptcha v3 bekerja dengan cara memberikan verifikasi otomatis pada website. Kamu bisa menggunakannya ketika menemukan hal yang janggal pada website. Misalkan kunjungan website tinggi tapi konversi sangat rendah. Bisa jadi sebagian besar visitors adalah robot.
Kamu bisa menambahkan tes ini pada halaman yang relevan. Misalkan pada halaman checkout produk, halaman review, halaman log in akun, dan lain sebagainya. Google reCaptcha v3 akan melakukan pindai secara otomatis pada berbagai aktivitas pelanggan.
Jika menemukan ada aktifitas yang pengunjung lakukan, captcha akan langsung menghapusnya. Sehingga reputasi website lebih terjaga.
B. Text Captcha
Text Captcha adalah tes verifikasi yang berisi susunan huruf dan angka. Tes ini meminta visitor untuk memasukkan huruf dan angka yang tersedia. Banyak yang menggunakan tes seperti ini, tapi masih menyisakan ruang untuk robot akun palsu membobolnya.
C. Picture Recognition Captcha
Picture Recognition Captcha adalah tes yang meminta pengunjung untuk mengenali gambar. Misalkan diminta memberi centang biru pada gambar lampu lalu lintas. Penggunaan tes seperti ini cukup efektif karena robot memiliki kelemahan tidak bisa mengenali gambar.
D. Math Captcha
Math Captcha adalah tes verifikasi yang meminta pengunjung untuk menyelesaikan perhitungan matematika sederhana. Pengunjung harus bisa memastikan kebenaran jawabannya agar bisa login pada sebuah website.
E. 3D Captcha
3D Captcha adalah captcha teks yang berbasis 3 dimensi. Lebih sulit ditembus oleh robot. Namun juga sulit dipahami oleh manusia. Apalagi yang memiliki masalah pada penglihatan.
F. jQuery Slider Captcha
jQuery Slider Captcha adalah captcha yang berbentuk silinder atau puzzle. Visitor hanya perlu menggeser untuk melakukan verifikasi keamanannya. Selain lebih mudah, tes seperti ini juga cukup aman.
Sudah Paham Mengenai Captcha?
Nah, itulah informasi lengkap terkait apa itu captcha. Untuk bisa menerapkan tes verifikasi ini pada website, kamu harus mencari jasa hosting yang mendukung captcha. Salah
satunya adalah Indocenter. Dengan menggunakan jasa layanan hosting Indocenter, kamu bisa melindungi website dari jamahan robot dengan menggunakan tes verifikasi terbaik.