Membuat tulisan adalah aktivitas utama saat kamu memiliki blog. Tidak hanya sebatas menulis lalu menerbitkan (publish) saja. Tapi juga perlu menarik lebih banyak pembaca dan pengunjung agar blog kamu cepat berkembang. Maka dari itu, kamu perlu Blog SEO (Search Engine Optimization) agar lebih cepat mendapat traffic.
Selain meningkatkan traffic, SEO juga akan meningkatkan peringkat situs pada mesin pencarian dan memperluas jangkauan pembaca. Lalu apa itu blog SEO? Apa peran pentingnya, dan apa yang harus kamu lakukan untuk melakukan proses SEO ini? Akan dibahas selengkapnya pada artikel ini.
Apa Itu Blog SEO
Yang dinamakan blog SEO adalah proses menulis konten untuk blog dengan tujuan meningkatkan peringkat situs pada mesin pencarian. Tidak hanya sebatas membuat artikel biasa saja. Tapi juga menambahkan hyperlink, meningkatkan kecepatan halaman, membuat deskripsi meta, dan arsitektur situs. Sehingga banyak yang menyebutnya sebagai SEO on page.
Selain meningkatkan traffic organik, cara ini juga mampu meningkatkan pengalaman pengunjung saat mereka memasuki situs kamu. Tidak seperti cara meningkatkan traffic dengan iklan yang berbayar mahal. SEO cenderung lebih murah atau bahkan gratis.
Pentingnya Optimasi Mesin Pencari untuk Blog
Secara sederhana, SEO atau Search Engine Optimization adalah cara meningkatkan traffic dengan menempatkan website di halaman mesin pencarian. Karena 90% pengunjung akan membuka website yang berada di halaman pertama mesin pencarian.
Jika tidak menemukan apa yang mereka cari di page one, alih-alih akan melanjutkan ke halaman berikutnya. Pengunjung justru akan keluar dan mengganti kata kunci. Inilah alasan mengapa pemilik website berusaha agar blognya bisa berada di halaman pertama google dengan membuat blog yang SEO friendly.
Selain itu, ada beberapa tujuan lain mengapa SEO diperlukan untuk website. Berikut sebagian di antaranya :
1. Meningkatkan Kredibilitas Blog
Website dengan konten yang berkualitas, unik, dan mampu memberi solusi terkait pertanyaan pengunjung memiliki kredibilitas yang lebih baik. Menjadi tujuan pengunjung ketika mereka membutuhkan informasi sesuai Niche website. Secara tidak langsung, cara ini akan membantu meningkatkan otoritas blog.
2. Meningkatkan Pengalaman Pengguna
Pengunjung lebih menyukai website dengan konten yang unik, solutif, mudah untuk memahaminya dan memiliki navigasi yang baik.
Dengan SEO, kamu bisa menghadirkan blog seperti ini. Sehingga mampu meningkatkan pengalaman pengguna dan membuat merekomendasikan blog kamu pada pengguna lainnya.
3. Mengurangi Bounce Rate
Bounce rate adalah prosentase pengunjung yang datang ke blog dan langsung keluar tanpa berinteraksi di dalamnya. Penyebabnya adalah konten yang kurang menarik atau navigasi yang rumit. Membuat pengunjung merasa kesulitan dan tidak nyaman, lalu memutuskan keluar meski baru saja masuk.
Semakin tinggi tingkat bounce rate, maka semakin turun ranking website di mesin pencarian. Dengan penataan menggunakan SEO, kamu bisa mengurangi tingkat bounce rate menggunakan konten-konten yang menarik, navigasi yang mudah, dan loading yang cepat.
Baca juga: Cara Kerja SEO untuk Tingkatkan Pengunjung Website
Cara Melakukan Optimasi Blog SEO
Proses SEO menggunakan berbagai cara agar hasilnya maksimal. Berikut beberapa cara mengoptimasi blog SEO dengan menulis artikel yang SEO friendly :
A. Melakukan Riset Kata Kunci
Hal pertama dan utama yang harus kamu lakukan adalah melakukan riset kata kunci. Tujuannya adalah menemukan kata kunci yang paling banyak audiens mencarinya dan relevan dengan niche blog kamu. Agar kamu bisa menulis artikel konten dengan sasaran traffic yang tinggi.
Tujuan audiens mengetikkan kata kunci adalah menemukan jawaban atas pertanyaan secara online. Jika kamu bisa menemukan kata kunci yang paling banyak audiens mencarinya, peluang mendapat traffic tinggi tentu lebih besar.
Kamu bisa memanfaatkan tool pencarian kata kunci yang banyak tersedia di internet. Baik yang gratisan atau berbayar. Seperti SEMRush, Ahrefs, ubersuggest, keyword planner, dan lain sebagainya. Cari keyword yang memiliki volume tinggi namun rendah persaingan. Itu berarti banyak yang mencari kata kunci tersebut namun sedikit blog yang membahasnya.
Baca juga: Apa Itu Niche Blog? Fungsi, Contoh, & Cara Menentukannya
B. Menyertakan Kata Kunci dalam Artikel
Setelah menemukan kata kunci yang tepat, masukkan kata kunci dalam artikel. Terutama di beberapa lokasi paling potensial. Seperti pada judul, H2, H3, paragraf pertama dan paragraf terakhir. Sisanya bisa kamu sebar pada badan artikel.
Jangan lupa menentukan keyword density tidak lebih dari 3%. Karena penyebutan keyword yang terlalu banyak akan membuat google menandainya sebagai spam. Sehingga ketika ada yang mengetikkan kata kunci tersebut di google, crawler tidak akan memilih blog kamu untuk muncul di halaman pertama.
C. Membuat Judul dan Meta Deskripsi yang Menarik
Apakah audiens akan memilih membuka blogmu atau tidak tergantung dari judul yang kamu sajikan. Maka dari itu buatlah judul yang menarik dan membuat penasaran pembaca. Kamu bisa menggunakan gabungan kata dan angka untuk mempengaruhi psikologi pembaca.
Hindari penggunaan clickbait. Karena meski mengandung rasa penasaran, namun itu Google akan menandainya sebagai spam. Judul harus relevan dengan isi konten dan mencakup semua pembahasan di dalamnya.
Contoh judul artikel yang menarik : 10 Cara Menurunkan Berat Badan dalam 7 Hari.
Selain judul, perhatikan pula masalah meta deskripsi pada blog SEO. Meta deskripsi adalah deskripsi singkat tentang konten kamu. Tampil pada halaman pertama google di bawah judul. Panjangnya tidak lebih dari 140 karakter dan mampu menjelaskan secara singkat terkait gambaran isi konten secara keseluruhan.
D. Menggunakan Konten Evergreen
Apa itu konten evergreen? Yaitu konten yang selalu relevan sepanjang zaman karena membahas tema yang tetap relevan sampai kapanpun. Beberapa blog yang banyak membuat konten evergreen adalah Wikipedia dan IMDb. Situs-situs seperti itu diminati banyak audiens karena konten-konten evergreen dengan data yang mendalam.
Bisa dikatakan konten evergreen adalah konten yang berkebalikan dari konten viral. Dengan membuat konten evergreen, blog kamu tidak akan cepat basi sampai kapanpun. Mendapat lebih banyak traffic untuk terus meningkatkan ranking di mesin pencarian.
E. Buat Blog yang Responsif
Blog SEO harus responsif. Yaitu bisa dibuka di perangkat apapun, terutama perangkat mobile. Karena lebih dari 50% pengguna internet membuka internet dengan menggunakan smartphone. Dengan membuat blog yang responsif, memungkinkan kamu untuk mendapat traffic lebih banyak dari pengguna perangkat mobile.
F. Optimasi Gambar
Gambar pada konten tidak hanya sebatas pemanis saja. Tapi juga membantu pembaca memahami isi konten dengan baik. Kamu bisa mengurangi ukuran gambar tanpa mengurangi kualitasnya. Karena gambar yang berukuran terlalu besar akan memperlambat loading. Yang mengakibatkan penurunan ranking blog pada mesin pencarian.
G. Gunakan Internal Link
Fungsi internal link adalah menghubungkan antara satu konten dengan konten lain dalam satu blog yang relevan. Link ini akan membantu pengunjung untuk menemukan apa yang mereka cari dan mengeksplorasi blog lebih jauh. Sehingga mampu menurunkan bounce rate pada blog.
Itulah pengertian blog SEO lengkap dengan bagaimana cara mengoptimasinya dengan menggunakan artikel SEO friendly. Nah, langkah berikutnya adalah belajar cara membuat blog di WordPress yang menarik dan menghasilkan cuan. Yuk, baca artikelnya!